
Ada sejumlah hal dan tips yang perlu diketahui saat berkendara pada malam hari, terutama dalam mengemudikan truk. Hal-hal yang perlu dihindari ini bukan saja berkaitan dengan kesiapan kendaraan, tetapi juga berkaitan dengan kesiapan pengemudi dalam situasi dan kondisi pada malam hari. Berikut beberapa tips untuk berkendara di malam hari;
1. Membersihkan Kaca
Pastikan kaca depan bersih dari kotoran hingga debu. Kotoran atau kumpulan debu dapat menyilaukan mata ketika terkena sorot lampu yang datang dari arah berlawanan.
Pandangan pun bisa terganggu jika turun gerimis. Air yang hanya setetes- setetes tetapi intens ini hanya akan menyebabkan kaca menjadi kotor sehingga mengganggu pandangan pengemudi. Oleh karena itu, pastikan kaca dalam kondisi tercuci bersih. Pastikan pula wiper berfungsi normal dan cairan wiper dalam level yang terjaga sehingga berguna pada saat dibutuhkan.
2. Melihat Sorot Lampu Kendaraan Arah Berlawanan
Hindari untuk terpancing melihat sorotan lampu kendaraan dari arah berlawanan. Melihat sorot lampu secara langsung dapat menyisakan berkas cahaya pada mata, dan dapat mengganggu pandangan.
Sikap refleks ini perlu diantisipasi dengan langsung mengalihkan pandangan. Sebab, tidak bisa dipungkiri, karakter cahaya lampu pada kendaraan masa kini semakin tinggi. Sementara itu, dalam sejumlah situasi, pengemudi tidak terhindarkan dari sorotan lampu kendaraan dari arah berlawanan, seperti misalnya saat berpapasan di tanjakan.
3. Memakai Lampu Jauh
Bila tidak dibutuhkan, jangan memakai lampu jauh. Sorot lampu jauh akan mengganggu penglihatan pengemudi dari arah berlawanan.
Hal ini perlu dihindari karena membahayakan. Sebab, selain mengganggu penglihatan pengemudi dari arah berlawanan, lampu jauh juga dapat membuat pengemudi tersebut kehilangan kontrol terhadap kendaraannya sendiri karena pandangannya tengah terganggu.
4. Memaksakan Diri Saat Mengantuk
Micro-sleep atau tertidur sesaat kerap kali menjadi penyebab kecelakaan. Oleh karena itu, hindari memaksakan diri jika sudah mulai merasa lelah.
Kesiapan fisik, termasuk tidur cukup sebelum berkendara, merupakan hal penting. Untuk itu, jika rasa kantuk tak terhindarkan, maka menepilah, dan pastikan bahwa lokasi istirahat merupakan lokasi yang aman.
5. Jarak dan Kecepatan
Jaga jarak dan kecepatan kendaraan secukupnya dengan kendaraan lain di depannya. Hal ini bertujuan untuk menghindari kondisi ketika kendaraan di depan melakukan pengereman secara mendadak.
Menjaga jarak dan kecepatan memberikan pengemudi dan kendaraan kesempatan untuk ikut melakukan pengereman. Kesiapan ini dibutuhkan, terutama ketika pengemudi harus ekstra fokus karena berkendara dalam kondisi minim cahaya.
6. Kondisi Rute
Ketahui kondisi rute sebelum melakukan perjalanan. Hal ini termasuk apakah rute tersebut bisa dipastikan aman untuk dilalui atau tidak.
Penggunaan peta pada ponsel bisa membantu, termasuk juga untuk mencari informasi lain yang dibutuhkan seperti SPBU terdekat, kantor polisi, dan lainnya. Untuk menjaga ketersediaan daya ponsel, truk seperti Isuzu Elf NMR sudah dipasangi dengan slot USB charger di area dasbor.
Informasi Lain:
Untuk pembelian unit Isuzu, suku cadang dan informasi bengkel dapat menghubungi 081287222025.
Berita diambil dari Isuzu
Leave a Reply